Setiap perusahaan yang menyelenggarakan kegiatan produksi akan memerlukan persediaan bahan baku. Dengan Tersedianya persediaan bahan baku maka diharapkan perusahaan industri dapat melakukan proses produksi sesuai kebutuhan atau permintaan konsumen. Selain itu, dengan adanaya persediaan bahan baku yang cukup tersedia di gudang juga diharapkan dapat memperlancar kegiatan produksi/ pelayanan kepada konsumen perusahaan dan dapat menghindari terjadinya kekurangan bahan baku. Keterlambatan jadwal pemenuhan produk yang dipesan kosumen dapat merugikan perusahaan dalam hal ini image yang kurang baik. Setiap perusahaan baik itu perusahaan jasa maupun perusahaan manufaktur pasti mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh laba atau keuntungan.
Perencanaan produksi Pengendalian proses produksi Struktur organisasi Perencanaan lokasi produksi Pengendalian bahan baku Produksi atas dasar. Pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian dari produksi dan proses produksi. Oleh Sukanto: Merupakan usaha mengelola dengan cara optimal terhadap faktor-faktor.
Tetapi untuk mencapai tujuan tersebut tidaklah mudah karena hal itu dipengaruhi oleh beberapa faktor, dan perusahaan harus mampu untuk menangani faktor-faktor tersebut. Salah satu faktor yang mempengaruhi yaitu mengenai masalah kelancaran produksi. Masalah produksi merupakan masalah yang sangat penting bagi perusahaan karena hal tersebut sangat berpengaruh terhadap laba yang diperoleh perusahaan. Apabila proses produksi berjalan dengan lancar maka tujuan perusahaan dapat tercapai, tetapi apabila proses produksi tidak berjalan dengan lancar maka tujuan perusahaan tidak akan tercapai. Sedangkan kelancaran proses produksi itu sendiri dipengaruhi oleh ada atau tidaknya bahan baku yang akan diolah dalam produksi. Persediaan dalam sebuah perusahaan merupakan suatu hal yang sangat penting. Persediaan memilki berbagai fungsi karena jika perusahaan mengalami kekurangan barang persediaan, maka akan berakibat pada hal-hal sepeti tertundanya proses produksi, penjualan sehingga akan menghambat dalam perolehan laba atau pendapatan.
Kehilangan penjualan berarti kehilangan pelanggan. Sedangkan pelanggan merupakan asset penting agar usaha yang dijalankan dapat berjalan lancar. Tidak memilki pelanggan atau kehilangan pelanggan maka kehilangan pula kesempatan untuk mendapatkan pendapatan laba. Persediaan bahan mentah diadakan agar perusahaan tidak sepenuhnya bergantung pada pengadaannya dalam kuantitas dan waktu pengiriman. Persediaan barang dalam proses diadakan agar departemen-departemen dan proses-proses individual perusahaaan terjaga kebebasannya. Persediaan barang jadi diperlukan untuk memenuhi permintaaan produk yang tidak pasti dari pelanggan.
Persediaan dapat digunakan untuk menghadapi fluktuasi permintaan konsumen yang tidak dapat diperlirakan sebelumnya atau diramalkan disebut juga dengan fluktuation stock. Kebanyakan mengartikan proses produksi itu adalah suatu kegiatan mengubah bahan baku menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.
Tapi menurut Assauri Sofyan “ Proses Produksi adalah cara, metode dan teknik untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa dengan menggunakan sumber-sumber (tenaga kerja, mesin, bahan-bahan dan dana yang ada).” Sehingga, menurutnya proses produksi adalah suatu kegiatan yang menggunakan semua factor produksi dalam rangka menciptakan sebuah barang agar memilki nilai guna atau menambah nilai guna suatu barang tersebut. Persediaan bahan baku di dalam perusahaan adalah hal yang sangat wajar untuk dikendalikan dengan baik. Setiap perusahaan yang menghasilkan produk (perusahaan-perusahaan yang menyelenggarakan proses produksi) akan memerlukan persediaan bahan baku. Baik disengaja maupun tidak disengaja, baik perusahaan tersebut perusahaan kecil, perusahaan menengah maupun perusahaan besar. Namun demikian, cara penyelenggaran persediaan bahan baku ini akan berbeda-beda untuk setiap perusahaan-perusahaan tersebut, baik dalam hal jumlah unit dari persediaan bahan baku yang ada di dalam perusahaan, maupun manajemen ataupun pengelolaan dari persediaan bahan baku di dalam perusahaan yang bersangkutan. Pada umumnya, bagi perusahaan besar dan sebagian dari perusahaan menengah, persediaan bahan baku ini akan dikendalikan dengan sebaik-baiknya.
Persiapan-persiapan untuk mengadakan penyelenggaraan persediaan bahan baku ini akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sehingga persediaan bahan baku yang ada di dalam perusahaan yang bersangkutan akan benar-benar dapat menunjang pelaksanaan proses produksi dalam perusahaan dengan seefisien mungkin. Dalam penyelenggaraan persediaan bahan baku akan diusahakan agar bahan baku yang ada di dalam perusahaan akan dapat mempunyai biaya persediaan yang serendah mungkin. Bahan baku yang akan dipergunakan untuk pelaksanaan proses produksi dari perusahaan tidak akan dapat dibeli atau didatangkan secara satu persatu dalam jumlah unit yang diperlukan serta pada saat bahan tersebut akan dipergunakan untuk proses produksi perusahaan.
Bahan baku tersebut pada umumnya akan dibeli dalam suatu jumlah unit tertentu, dimana jumlah tersebut akan dipergunakan untuk menunjang pelaksanaan proses produksi di dalam perusahaan dalam beberapa waktu tertentu pula ( misalnya beberapa hari, minggu, bulan dan lain sebagainya). Dengan keadaan semacam ini maka bahan baku yang sudah dibeli oleh perusahaan dalam perusahaan namun belum dipergunakan untuk pelaksanaan proses produksi akan dianggap sebagai persediaan bahan baku. Apabila terdapat keadaan bahwa bahan baku yang diperlukan tidak ada di dalam perusahaan atau tidak mempunyai persediaan bahan baku, sedangkan bahan baku yang dipesan untuk didatangkan ke dalam perusahaan belum datang, maka pelaksanaan kegiatan proses produksi akan terganggu karenanya. Ketiadaan bahan baku dalam perusahaan ini akan mengakibatkan terhentinya pelaksanaan proses produksi, terutama pada mesin dan peralatan produksi yang langsung memproses bahan baku tersebut. Di dalam waktu berikutnya maka mesin dan peralatan produksi yang dipergunakan untuk tahap-tahap proses kedua, ketiga dan seterusnya juga akan mengalami kemacetan karena tahap pertama yang lansung mengolah bahan baku tersebut tidak mempunyai keluaran lagi.
Proses produksi akan dapat berjalan lancar kembali apabila bahan baku yang diperlukan oleh perusahaan tersebut sudah tersedia untuk diproses. Pengadaan bahan baku dalam keadaan tersebut dapat saja terjadi apabila bahan baku yang dipesan perusahaan datang atau perusahaan yang bersangkutan mengadakan pembelian kepada penjual atau leveransir bahan baku lain, atau mengadakan pembelian mendadak dengan jumlah yang lebih kecil. Cara ini bisa dilaksanakan dengan jalur keadaan normal tersebut tentunya tidak akan menambah keuntungan perusahaan melainkan akan mendatangkan kerugian bagi perusahaan. Untuk menghindarkan diri dari keadaan kekurangan bahan baku tersebut, manajemen perusahaan dapat saja memutuskan untuk menyelenggarakan persediaan bahan baku di dalam jumlah unit yang cukup banyak. Namun demikian, persediaan bahan baku yang cukup besar dalam suatu perusahaan akan membawa berbagai macam akibat yang akan merugikan perusahaan pula.
Persediaaan bahan baku yang diselengarakan di dalam jumlah yang cukup besar akan mengakibatkan terjadinya biaya-biaya persediaan bahan yang besar pula. Besarnya biaya persediaan akan mengurangi keuntungan yang seharusnya dapat dicapai oleh perusahaan. Serta risiko kerusakan bahan akan semakin tinggi. Persediaan bahan baku dalam jumlah yang kecil kadang-kadang tidak dapat memenuhi kebutuhan perusahaan untuk pelaksanaan proses produksi.
Untuk menjaga kelangsungan palaksanaan proses produksi maka pada umumnya manajemen perusahaan akan mengadakan pembelian dalam jumlah yang mendadak, sehingga harga beli dari bahan baku terebut menjadi lebih tinggi apabila dibandingkan dengan pembelian normal. Apabila hal ini terus berlangsung dalam jangka lama maka kemungkinan akan sangat merugikan perusahaan. Apabila perusahaan seringkali kehabisan bahan baku untuk pelaksanaan proses produksinya, maka pelaksanaan proses prosuksi dalam perusahaan tidak dapat berjalan lancar. Sebagai akibatnya adalah kualitas dan kuantitaas dari produk akhir yang dihasilkan perusahaan menjadi sering berubah pula. Demikian pula dengan mesin dan peralatan produksi yang dipergunakan pada tahap pertama proses dimana bahan baku tersebut masuk proses akan mengalami penggunaan yang tidak teratur, karena sering terjadinya ketiasaan bahan baku dalam perusahaan.
Sebagai akibat penggunaan mesin dan peralatan proses produksi yang tidak teratur maka umur ekonomis dari mesin dan peralatan peroduksi tersebut akan menjadi berkurang, sedangkan produktivitas mesin dan perlatan prosuksi ini menjadi semakin rendah. Berdasarkan pembahasan di atas, maka penulis menyimpulkan bahwa penyelenggaraan persediaan bahan baku dalam hal ini pengendalian bahan baku sangatlah penting demi kelancaran proses produksi.
Dikarenakan bahan baku merupakan unsur produksi yang sangat penting maka keberadaan persediaaan bahan baku termasuk pengendalinnya harus diperhatikan. Tidak boleh berlebih dan berkurang. Sebab, dengan persediaan bahan baku yang berlebih menimbulkan biaya yang besar yang dalam hal ini akan mengurangi laba perusahaan. Begitu juga dengan persediaan bahan baku yang kurang selain akan menghambat proses produksi juga kemungkinan akan menimbulkan biaya pembelian bahan akan membesar. Dikarenakan pembelian tidak dilakukan secara normal yaitu lebih mahal dari harga normalnya. Sehingga, hal ini juga akan menimbulkan biaya yang lebih besar dan mengurangi laba perusahaan. – FBS ASIAN adalah salah satu Group Broker Forex Trading FBS Markets Inc yang ada di ASIA dimana kami adalah online support partner fbs perwakilan yang sah dipercayakan oleh perusahaan FBS untuk melayani semua klien fbs di asia serta fbs yang ada di indonesia.
Kelebihan Broker Forex FBS 1. FBS MEMBERIKAN BONUS DEPOSIT HINGGA 100% SETIAP DEPOSIT ANDA 2.
FBS MEMBERIKAN BONUS 5 USD HADIAH PEMBUKAAN AKUN 3. SPREAD FBS 0 UNTUK AKUN ZERO SPREAD 4.
GARANSI KEHILANGAN DANA DEPOSIT HINGGA 100% 5. DEPOSIT DAN PENARIKAN DANA MELALUI BANK LOKAL Indonesia dan banyak lagi yang lainya Buka akun anda di. Jika membutuhkan bantuan hubungi kami melalui: Tlp: 22 BBM: fbs2009.
Perencanaan dan Pengendalian Produksi adalah salah satu mata pelajaran SMK di jurusan Farmasi Industri. Pelajaran Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini merupakan mata pelajaran yang cukup penting bagi siswa Kelas XII semester 1 dan semester 2 jurusan Farmasi Industri. Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi merupakan Bahan Ajar atau Modul yang cukup dibutuhkan oleh guru maupun siswa. Bagi guru sendiri Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini cocok dimiliki sebagai bahan ajar dan materi pembelajaran di kelas. Untuk itu guru perlu memiliki bahan ajar ini. Dengan hadirnya materi ini diharapkan memudahkan guru dalam memberikan pembelajaran bagi siswa. Dengan demikian guru tidak perlu lagi menyusun bahan ajar Perencanaan dan Pengendalian Produksi.
Bahan ajar Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini sangat lengkap, terdiri dari Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi semester 1 dan Semester 2. Selain untuk Guru, Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini juga perlu untuk siswa sebagai Modul atau buku pegangan. Anda dapat mendownload Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini secara gratis. Download via Download Aplikasi atau Download Document (dalam Winrar). Jadi siswa tidak perlu membeli buku Perencanaan dan Pengendalian Produksi. Buku Perencanaan dan Pengendalian Produksi memang sudah ada dijual di toko-toko buku yang diterbitkan oleh beberapa penerbit buku.
Tetapi di era teknologi sekarang ini, guru maupun siswa tidak selalu wajib memperoleh ilmu dari buku. Internet sudah menjadi media belajar yang cukup cepat dan bahkan dapat diperoleh secara gratis. Demikian juga dengan Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi, anda dapat mendownloadnya secara gratis. Modul atau Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini terdiri atas: Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi.pdf (Bahan ajar dengan jenis file PDF) Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi.pptx (Bahan ajar dengan jenis file PowerPoint atau presentasi) Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi.docx (Bahan ajar dengan jenis file Microsoft Word) Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini cukup dengan sekali download. Artinya jika Anda mendownload materi ini, maka didalamnya sudah ada yang berbentuk pdf, powerpoint maupun microsoft word). Didalam materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi ini juga dilengkapi soal ujian semester 1 dan ujian semester 2. Materi Perencanaan dan Pengendalian Produksi disusun secara sistematis dan mudah untuk diajarkan oleh guru dan dapat dengan mudah di pahami oleh siswa.